Paragraf di bawah ini sepintas terlihat seperti kalimat kacau untuk Test Kecepatan Mata dan Otak, tetapi apabila kita membacanya dengan suara keras, kita tidak akan mengalami kesulitan membaca dan memahaminya…
Hnaya ynag bisa. Sluit dipreacya bawha ktia mamehmai apa ynag sdeang ktia bcaa. Kuketaan fonemanel fiikarn muniasa. Trenayta uuratn hruuf daalm stau ktaa tdaik mnajedi maasalh, tatepi ynag trepenntig aadalh huurf pratema dan trahkeir braeda pdaa laetk smeesityna, seblehiyna bsia sjaa lteakyna kcaau blaau tpai ktia msiah bsia mameabcnya. Hal ini desibbaakn faikirn ktia tdiak membaacyna per stau hruuf, ttaepi stau ktaa kseeruluahn. Dangen bgeini eajan mneajdi tdaik trellau pnetnig!
Bagaimana dengan “Test Kecepatan Mata dan Otak” di atas ? Jadi intinya otak manusia itu pintar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar